Heboh ! Ajakan Sholat 3 waktu di Jombang-Jawa Timur

sholat Sholat merupakan ibadah yang wajib hukumnya bagi umat islam karena sholat merupakan hal yang pertama kali dimintai pertanggung jawabanya nanti di yaumulqiyyammah. Pada hakikatnya sholat dilaksanakan 5 waktu Tapi bagaimana tanggapan anda bila ada suatu aliran yang mengajak kita untuk hanya mengerjakan sholat 3 waktu saja ? Tentu hal ini akan membuat kecemasan umat arena takut bila terbawa oleh aliran ini.


Saat ini ada banyak sekali ajaran agama islam yang secara tidak langsung mengajak masyarakat dalam kesesatan. Salah satunya adalah ajakan sholat 3 waktu yang diajak oleh Pondok Pesantren Urwatul Wutsqo (PPUW) di Desa Bulurejo, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Ajakan sholat 3 waktu ini merupakan sholat yang dijamak sehingga dalam satu hari, orang-orang hanya mengerjakan 3 waktu sholat yaitu subuh, dzuhur yang dijamak dengan ashar, dan magrib dijamak dengan isya.
Stiker ajakan sholat 3 waktu ini kini sudah tersebar luas dan meresahkan banyak masyarakat. Banyak masyarakat yang salah mengartikan ajakan sholat 3 waktu ini, sehingga dikhawatirkan masyarakat akan berada dalam kesesatan.

MUI mendapatkan laporan dari beberapa pihak terkait dengan adanya stiker yang nadanya agak sedikit provokatif tentang sholat tiga waktu. Kita coba untuk mencari informasi terkait dengan stiker itu. Kita mendapatkan ternyata memang sudah banyak beredar di masyarakat, Jadi intinya dia melihat bahwa sholat
itu cukup dilakukan dalam tiga waktu. "Meskipun sholatnya tetap lima
waktu tapi bisa dilakukan dalam tiga waktu. Menciptakan keresahan dan
bagi yang tidak memahami bisa menyesatkan."
kata Junaidi Hidayat,Sekretaris Majelis Ulama Indonesia Jombang, seperti dilansir
Sebarkanlah.com.

Hj Quratul Ayun yang merupakan istri dari pengasuh PPUW, mengomentari
hal ini. Ia mengatakan bahwa bahwa stiker yang tersebar luas di
masyarakat benar berasal dari ponpes yang diampu suaminya.

Ia menjelaskan jika maksud dari stiker tersebut adalah dengan cara
dijamak bagi muslim yang sibuk. Bukan hanya muslim yang tengah melakukan
perjalanan jauh saja, tetapi muslim yang sibuk dan tidak sempat untuk
sholat lima waktu juga bisa menjamak sholatnya.

Quratul juga mengatakan bahwa stiker tersebut merupakan ajakan muslim
agar tidak meninggalkan sholat lima waktu, sehingga ia menyetujui ajakan
ini.

Namun, menurut MUI Jombang, pemahaman Quratul ini meresahkan banyak
masyarakat, sehingga MUI akan memanggil segera pengasuh dari PPUW.

0 Response to "Heboh ! Ajakan Sholat 3 waktu di Jombang-Jawa Timur"

Posting Komentar